0
Hanya Sepotong Ayat.
Posted by matsan
on
Friday, October 14, 2011
Diselang-seli dengan ketawa dan tangisan,
tersenyum dan berduka,
tika masing-masing mengejar nikmat dunia,
alangkah indah jika dapat disampaikan tentang akhirat yg pasti tiba,
walau hanya sekadar sepotong ayat.
Jangan takut untuk memberi,
kerna tiada siapa tahu apa yang akan diterima,
sepotong ayat menjadi pesanan,
mungkinkah ada ganjarannya?.
Sebuah cerita sebagai penutup tirai malam,
di saat sang puteri dan putera hendak menutupkan mata,
dibiasakan agar ampun maaf dipinta,
takut-takut hari esok tidak kunjung tiba,
siapalah kita untuk mengetahui kehendak-NYA.
Ditanya tentang ikhlas di dada,
sehingga kini hanya ada satu jawapannya,
ianya seperti aliran susu yang suci,
di mana letaknya antara saluran darah dan najis,
yang pasti akan membuatkan kamu tertanya-tanya.
Pada jalan yang berliku,
semoga Allah luruskan langkahmu.
Tika langit dunia runtuh,
moga Allah teguhkan aqidahmu.
Tika kesusahan datang menimpa,
moga Allah teguhkan hatimu.
Tika dirimu dilanda gelisah,
moga Allah curahkan ketenangan dalam hatimu.
Ingatlah : "Barangsiapa yang redha terhadap apa jua yang menjadi suratan hidupnya,maka jiwanya akan menjadi tenang,dan Allah akan memberkatinya.Tetapi barangsiapa yang tidak redha,maka pandangannya menjadi sempit dan Allah juga tidak akan memberkatinya".
~(Hassan Al-Bashri)~
tersenyum dan berduka,
tika masing-masing mengejar nikmat dunia,
alangkah indah jika dapat disampaikan tentang akhirat yg pasti tiba,
walau hanya sekadar sepotong ayat.
Jangan takut untuk memberi,
kerna tiada siapa tahu apa yang akan diterima,
sepotong ayat menjadi pesanan,
mungkinkah ada ganjarannya?.
Sebuah cerita sebagai penutup tirai malam,
di saat sang puteri dan putera hendak menutupkan mata,
dibiasakan agar ampun maaf dipinta,
takut-takut hari esok tidak kunjung tiba,
siapalah kita untuk mengetahui kehendak-NYA.
Ditanya tentang ikhlas di dada,
sehingga kini hanya ada satu jawapannya,
ianya seperti aliran susu yang suci,
di mana letaknya antara saluran darah dan najis,
yang pasti akan membuatkan kamu tertanya-tanya.
Pada jalan yang berliku,
semoga Allah luruskan langkahmu.
Tika langit dunia runtuh,
moga Allah teguhkan aqidahmu.
Tika kesusahan datang menimpa,
moga Allah teguhkan hatimu.
Tika dirimu dilanda gelisah,
moga Allah curahkan ketenangan dalam hatimu.
Ingatlah : "Barangsiapa yang redha terhadap apa jua yang menjadi suratan hidupnya,maka jiwanya akan menjadi tenang,dan Allah akan memberkatinya.Tetapi barangsiapa yang tidak redha,maka pandangannya menjadi sempit dan Allah juga tidak akan memberkatinya".
~(Hassan Al-Bashri)~